Tujuan : Mengetahui pernapasan pada serangga.
Alat dan bahan :
-Respirometer sederhana -Eosin
-Timbangan -Plastisin
-Serangga -Kapas
-Kristal NaOH -Pipet
tetes
Langkah kerja :
1.
Bungkus
NaOH secukupnya dengan kapas. Lalu masukkan bungkusan NaOH ke dalam tabung
respirometer.
2.
Masukkan
serangga yang sudah ditimbang berat badannya ke dalam tabung respirometer, lalu
tutup
dengan pipa berskala. Kemudian tutup celah antara tabung respirometer dan pipa berskala dengan plastisin.
dengan pipa berskala. Kemudian tutup celah antara tabung respirometer dan pipa berskala dengan plastisin.
3.
Letakkan
tabung respirometer pada tempatnya, lalu tutup ujung pipa berskala dengan jari
selama 2 menit. Setelah 2 menit, tetesi lubang pipa dengan eosin . begitu jari
di buka, dengan segera ditetesi.
4.
Ketika
eosin sampai di skala nol, hitung perpindahan eosin dalam 2 menit.
Data hasil pengamatan :
NO
|
Berat
Badan
|
Perpindahan
Kedudukan Eosin
|
X
|
|||
2
mnt
|
2mnt
|
2mnt
|
2mnt
|
|||
1
|
0,5 gram
|
0,27
ml
|
0,46
ml
|
0,64
ml
|
0,79
ml
|
0,198 ml
|
2
|
0,4 gram
|
0,1
ml
|
0,16
ml
|
0,18
ml
|
0,19
ml
|
0,048 ml
|
3
|
0,7 gram
|
0,21
ml
|
0,35
ml
|
0,50
ml
|
0,67
ml
|
0,168 ml
|
Pembahasan :
Serangga yang berukuran 0,5 gram, ketika 2
menit pertama, perpindahan eosin sebanyak 0,27 ml, 2 menit kemudian eosin
berpindah menjadi 0,46 ml, 2 menit kemudian eosin berpindah menjadi 0,64 ml, 2
menit terakhir eosin berpindah menjadi 0,79 ml. Rata-rata serangga ini bernafas
selama 8 menit adalah 0,198 ml.
Serangga yang berukuran 0,4 gram, ketika 2
menit pertama, perpindahan eosin sebanyak 0,1 ml, 2 menit kemudian eosin
berpindah menjadi 0,16 ml, 2 menit kemudian eosin berpindah menjadi 0,18 ml, 2
menit terakhir eosin berpindah menjadi 0,19 ml. Rata-rata serangga ini bernafas
selama 8 menit adalah 0,048 ml.
Serangga yang berukuran 0,7 gram, ketika 2
menit pertama, perpindahan eosin sebanyak 0,21 ml, 2 menit kemudian eosin
berpindah menjadi 0,35 ml, 2 menit kemudian eosin berpindah menjadi 0,50 ml, 2
menit terakhir eosin berpindah menjadi 0,67 ml. Rata-rata serangga ini bernafas
selama 8 menit adalah 0,168 ml.
Jawaban :
- Dikarenakan tekanan di dalam tabung
lebih rendah daripada di luar. Sehingga eosin tertekan k dalam.
Kesimpulan :
Dari percobaan yang telah kami lakukan,
dapat disimpulkan bahwa semakin berat badan serangga, semakin cepat dia
bernafas. Sedangkan semakin ringan badan serangga, maka makin lama dia
bernafas. Namun pada percobaan kami, serangga yang berukuran 0,7 lebih lambat dibandingkan dengan serangga
yang berukuran 0,5 ml, mungkin ini disebabkan oleh kesalahan dari praktek yang
kami lakukan, karena sempat terjadi 2 kali penetesan eosin.
By : Restu Zarastika
0 komentar:
Posting Komentar